Assalamualaikum sahabat, apa
kabar? Rasanya sudah lama kami tak menyapa sahabat semua. Sebulan lebih kami “break”
melakukan aktifitas petualangan. Alhamdulillah kali ini, selepas ramadhan dan idul fitri, kami bisa hadir kembali
menyapa sahabat semua. Ini adalah petualangan pertama kami setelah lebaran idul
fitri.
Pada petualangan kali ini
kami menikmati pesona keindahan langit kota Ende di malam hari. Lokasinya adalah
sebuah bukit yang persis berada di kaki Gunung Wongge. Kami menyebutnya “Bukit
Teropong” karena dari sini kita dapat leluasa melihat kota Ende. Ini hanya istilah
dari kami saja, tanpa ada maksud untuk merubah, mengalihkan atau melebih-lebihkan
nama dan istilah bukit tersebut.
Kembali ke topik utama.
Sejatinya kami memulai
petualangan pada hari Ahad (26/07), hanya saja kami harus menundanya sampai
hari senin karena kesibukan beberapa anggota kami.
Senja telah datang. Kami berkemas-kemas
mempersiapkan segala sesatu untuk keperluan kami bermalam di atas bukit. Setelah
dirasa cukup kami pun memulai petualangan dengan tak lupa mengawalinya dengan
doa.
Kami tiba di kaki bukit sekita
pukul 17:40. Dan setelah melakukan pendakian yang cukup teral, kamipun tiba di
puncak bukit sekitar pukul 18:10. Hari beranjak gelap. Satu per satu
bintik-bintik cahaya lampu di Kota Ende mulai bermunculan. Semakin gelap, semakin
banyak bintik cahaya yang bermunculan.
Kami tak ingin membuang
kesempatan untuk menikmati setiap momen yang terlewati. Dengan tak berhenti
kagum dan takub atas pengalaman indah ini, mata dan hati tak lelah memandang
indah nya malam. Sungguh sebuah karunia Allah yang sangat indah. Kami bersyukur
bisa menikmatinya. Alhamdulillah.
Berikut diantara momen indah yang kami lewati tadi malam.
No comments:
Post a Comment